Minggu, 28 September 2014

Komisi Penyiaran Indonesia KPI baru saja membuat keputusan yang sangat menggemparkan sekaligus tidak masuk akal, bagaimana tidak KPI telah memutuskan untuk mentiadakan film anak-anak antara lain : Shincan , Little Krisna , Bima Sakti , Tom And Jery.
 pasti sekarang anda bertana mengapa KPI berani menghapus siaran yang kita anggap sebagai siaran faforit. jarnya KPI memiliki alasan bila di dalam film anak-anak di atas mengandung unsur negatif yang dapat merusak mental anak,  ????? Saya yakin juga bila hal yang di lakukan KPI ini hanya di lakukan di INDONESIA saja. !!!! terlalu mencari sensasi. !

 KPI beranggapan bila siaran-siaran yang di hapus banyak mengandung kekerasan, pembodohan , pembelajaran yang tidak baik. yang bisa dilihat dari film shincan, seorang anak kecil yang nakal, selalu berbuat yang tidak baik DLL, begitulah yang ada di dalam pikiran para KPI kita, tapi coba kita bayangkan, bila di film shincan, shincan menjadi anak yang baik dan sopan... ??? tidak akan menghibur bukan ?. bila di film tom and jerry tidak ada kekerasa, ??? mereka mau ngapain ? hanya kejar kejaran gak jelas ? begitu jerrynya di dapat oleh tom di lepaskan lagi ?? jika film seperti itu menjadi sebuah film yang tidak menghibur,,, atau bisa di bilang aneh.

 Baik... jika KPI melarang film anak-anak yang menurut mereka mengandung hal negatif mari kita lihat film film indonesia yang mengandung hal negatif yang tidak di sadari KPI,

1. GGS (ganteng ganteng serigala) di dalam film ini tak jarang juga terjadi kekerasan. ! di tambah lagi makna film yang tidak jelas, menggambarkan seorang yang dapat berubah menjadi serigala, dan di film ini juga tak lepas dari kisah percintaan. yang mampu merusak cara berpikir anak, bila anak-anak sering menonton hal yang mengandung hal percintaan bisa terjadi hal yang tidak baik,

saat di sekolah seorang guru yang menjelaskan di papan tulis
Guru : " budi dan ani berjalan kesekolah bersama sama"
                  dan anak-anak yang otaknya telah terpengaruh film GGS akan merespon
anak-anak : " Ciiiieeee Ciiiiee"
Guru : husss budi dan ana ade kakak tau
anak-anak : cie budi di tolak ani jadi ade kakakan. -____-"

terbayang bukan bagai mana rusaknya otak anak jika menonton film GGS.

2. Bima Satria Garuda. film yang banyak mengandung kekerasan sehingga anak-anak akan menirukannya, berkelahi dengan teman membayangkan seolah dia seorang satria garuda sampai terluka luka.

3. FTV yang ada di SCTV semua mengandung percintaan dan kekerasan. sehingga dapat merusak otak anak.

selain film-film banyak iklan juga yang dapat merusak otak anak.

1. Kozui Slimingsuit. hahaha anak-anak bisa melihat hal-hal yang sedikit berbau pornografi, yang di dapat dari iklan di atas, banyak kata-kata yang tidak baik "mengencangkan payudara dan menaikan bokong sehingga anda menjadi seksi" bzzzz ini kan jelas tidak bisa di terima oleh anak di bawah umur ?

2. Pembalut . sama ini juga demikian setelah anak melihat iklan ini pasti anak-anak akan menyimpulkan hal-hal negatif yang ada di kepala mereka.

3. iklan motor / oli . menayangkan pera pengandara yang laju dan ugal uglan membawa sepedah motor.

nah,... masi banyak lagi iklan dan film yang dapat merusak otak anak, (menurut sudut pandang KPI) bila film tom and jerry dan lain lain bisa di hapus mengapa hal-hal yang saya sebutkan tadi tidak di hapus, sehingga rakyat indonesia tidak di perbolehkan menonton TV karna dapat merusak otak anak. !